BBI Distribusikan Logistik Untuk Korban Banjir Bandang dan Longsor
Banten- Senin (13/01)
Setelah lebih dari seminggu pasca banjir bandang dan longsor, relawan BBI
bersama tim Relindo mengunjungi dan menyaksikan salah satu desa yang terkena
dampak parah. Saat dalam perjalanan menuju ke desa tersebut, tim sempat
berhenti di samping sungai besar Ciberang, sungai yang meluap dan permukaan
airnya naik ke perkampungan warga, meski sudah terlihat surut namun sisa sisa
dampak banjir bandang masih terlihat, dari kejauhan tampak sebuah jembatan yang
putus dan warga tetap melewati jembatan tersebut untuk menyebrang ke sisi
kampung lain.
Rumah warga yang
berada di sisi sungai masih nampak bekas endapan lumpur menutupi dinding
setinggi hampir setengah rumah, dan sebuah pohon kelapa yang setengah batangnya
disangkuti sampah-sampah plastik dan ranting pohon. ini menggambarkan betapa
dahsyatnya air yang meluap dari sungai Ciberang dan mengakibatkan banjir besar
yang tak disangka sangka oleh warga.
Melanjutkan perjalanan,
tim menuju kampung Cigobang Desa Banjarsari Kecamatan Lebak Gedong, Banten yang
sempat terisolir karena putus akses jalannya disebabkan longsor. Saat tim
melintas terlihat beberapa eskavator sedang membuka jalan dari tumpukan tanah
yang menghadang jalan. Mobil pembawa bantuan logistik tidak bisa melanjutkan
perjalanan dikarenakan akses jalan masih tertutupi tanah dan lumpur dan jalan
menjadi licin. Sehingga tim melanjutkan dengan jalan kaki dengan membawa
bantuan logistik. Akses ke Desa Cigobang dihubungkan dengan 1 jembatan. Dari pantauan
yang terlihat, salah satu pondasi jembatan bergeser dan tiang listrik juga
bergeser dan jatuh ke tengah-tengah sungai.
Sesampainya di
tempat, tim sudah disambut beberapa warga yang memang stay di posko. Dari
penjelasan warga, Desa Cigobang kini dalam keadaan sepi karena sebagian besar
warga pergi mengungsi meningalkan rumah rumah mereka dan hanya ada beberapa
warga saja yang tinggal. Dampak banjir dan longsor kemarin mengakibatkan 6
warga meninggal, selain itu juga meninggalkan trauma mendalam karena puluhan
rumah warga terlihat dalam keadaaan rusak dan hampir roboh.
Terakhir, bantuan
barang dan logistik diserahkan ke beberapa warga. Semoga menjadi peringan duka
dan membantu keperluan warga. Terimakasih sebesar-besarnya kepada seluruh Bapak
Ibu donatur serta seluruh mitra yang bersinergi. Semoga Allah mencatat sebagai
pemberat timbangan amal kebaikan kita di akhirat kelak. Aamiin